REPORT INDONESIA, GARUT. Dalam rangka meningkatkan kesadan berbangsa dan bernegara, Anggota Komisi I DPR/MPR RI Fraksi NasDem, Mayjen TNI (Purn) Supiadin Aries Saputra menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan. Sistem ketatanegaraan kita, MPR terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih melalui pemilihan umum. MPR merupakan lembaga permusyawaratan rakyat yang berkududukan sebagai lembaga negara. Berdasarkan ketentuan Pasal 5 UU No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD.
Pada hari Jumat, tanggal 9 Februari 2018, dalam rangka melaksanakan tugas, Mayjen (Purn) Supiadin AS selaku Anggota MPR RI melaksanakan Sosialisasi 4 Pilar dengan dihadiri sebanyak sekitar 160 peserta, yang terdiri dari unsur Santri dan Santriawati Pondok Pesantren Al-Muawanah Sarohan, Mahasiswa, Pelajar SMA, Guru dan Tokoh Masyarakat di Kota Tasikmalaya. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Serba Guna, Pondok Pesantren Al-Muawanah Sarohan, Garut, Jawa Barat.
Adapun sebagai informasi Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan dengan masyarakat yang dilakukan oleh setiap Anggota MPR merupakan wadah dialog dengan masyarakat agar Anggota MPR lebih dekat dengan masyarakat serta sebagai wadah untuk menampung saran dan pendapat dari masyarakat.
Menurut Mayjen (Purn) Supiadin AS dengan terlaksananya kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat di pesantren terhadap nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika, sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Mayjen (Purn) Supiadin AS mengajak para Santri dan Santriawati menjadi garda terdepan memerangi berita Hoax yang bisa memecah belah keutuhan NKRI. “Bangsa kita masih punya generasi muda, kita tidak boleh membiarkan mereka dirusak dengan konten-konten SARA. Memang sudah ada beberapa gerakaan di media sosial yang sudah mengedukasi soal ujaran kebencian, tapi masih kurang masif. Cukup kewalahan juga kita menampung berita-berita hoax ini,” Ucap Supiadin.
“Semua yang menyebarkan berita bohong, berita hoax, memfitnah, mengadu domba dan sejenisnya harus ditindak tegas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan Indonesia.” Tegas Supiadin.
Selain menyelenggarakan Sosialisasi 4 Pilar, Mayjen TNI (Purn) Supiadin AS, Pada hari sabtu tanggal 10 Februari 2018 juga telah melaksanakan Dengar Pendapat dengan Mahasiswa, Pelajar SMA, Guru dan Tokoh Masyarakat di Kota Tasikmalaya.
