Terkait rencana digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk memilih Ketua Umum Golkar pengganti Setya Novanto. Golkar sebagai Partai pendukung pemerintahan, pastinya sudah tidak akan menjaga jarak dengan Presiden Joko Widodo.
Terbukti, salah satu calon kuat ketua umum, Airlangga Hartarto, dan sejumlah pimpinan DPD Golkar menemui Presiden Jokowi untuk menginformasikan perkembangan dinamika internal partai berlambang pohon beringin itu.
Internal Partai Golkar juga tengah mencari calon pengganti Setya Novanto sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat. Kisi-kisinya adalah kader Partai Golkar yang sudah direstui Presiden. Analisis ini tentu didasari oleh pengalaman-pengalaman persaingan calon Ketua DPR dari Golkar sebelumnya.
Team Report Indonesia juga sudah mengantongi nama-nama Top V. Firman Soebagyo (Wakil Ketua Baleg), Bambang Soesatyo (Ketua Komisi III), Agus Gumiwang Kartasasmita (Sekretaris Fraksi Golkar), Zainudin Amali (Ketua Komisi II) dan Azis Syamsuddin (Ketua Banggar).
Kalau kita petakan secara politik, Firman Soebagyo adalah sosok yang dekat dengan Ical / Aburizal Bakrie. Bambang Soesatyo juga pernah berada di kubu Ical. Agus Gumiwang Kartasasmita pernah dicalonkan oleh Kubu Agung Laksono sebagai Ketua DPR. Zainudin Amali dikenal cukup dekat dengan Jusuf Kalla. Dan Azis Syamsudin dianggap selalu memihak kepada Setya Novanto.
Publik berharap sosok pengganti Setnov sebagai Ketua DPR nantinya tidak memiliki rekam jejak terkait kasus korupsi atau berpotensi terjerat masalah hukum. Oleh karena itu mengkerucut Agus Gumiwang Kartasasmita dianggap menjadi kuda hitam dan cenderung akan menjadi pilihan Jokowi.
Berdasarkan data yang dihimpun ICW, selama 18 bulan kepemimpinan Setnov, sedikitnya ada 16 kader Partai Golkar yang terjerat dan berurusan dengan kasus korupsi.
Agus Gumiwang Kartasasmita adalah seorang politikus Indonesia muda. Pemuda 48 tahun ini dikenal sangat ramah dan pekerja keras dan selalu berusaha menghasilkan yang terbaik. Agus sering disebut oleh teman-temannya sebagai “Mr Perfeksionis”.
Pria kelahiran Jakarta, 3 Januari 1969 ini saat menjabat Ketua DPP Partai Golkar Bidang Hublu dan Hankam, sukses mendirikan kantor perwakilan di Malaysia dan Brunei. Dan pengembangan eksistensi Golkar di Timur Tengah.
Presiden Jokowi pasti mengambil peran penting dalam memilih Ketua DPR RI. Dan dari beberapa nama yang muncul saat ini Agus Gumiwang Kartasasmita merupakan salah satu Kandidat Sempurna menjadi Ketua DPR RI.
