Pekerja Jungle Adventure Theme Park Sentul meminta agar manajemen yang bernaung di bawah bendera PT JungleLand Asia segera memenuhi hak mereka yang sejak masa pandemi Covid-19 belum terpenuhi. Keinginan itu pun menemui titik terang. Arya Bakrie selaku salah satu pemilik Bakrie Group menyadari sepenuhnya kewajiban yang harus diselesaikan pihaknya. Arya berjanji akan memenuhi kewajibannya membayar hak-hak karyawan yang masih tertunggak.
Hanya saja, Arya meminta waktu untuk menyelesaikan kewajibannya tersebut. Ia berharap para karyawan bersabar hingga perusahaan dapat menyelesaikan kewajibannya. “Untuk karyawan JungleLand, saya mohon harap bersabar atas hak kalian yang belum sempat diberikan oleh perusahaan,” kata Arya saat memberi keterangan resmi, Senin 28 September 2020.
Arya mengaku perusahaan sadar betul akan keterlambatan pembayaran hak-hak karyawan. Pada saat yang sama, ia menegaskan jika perusahaan juga memiliki komitmen yang kuat untuk memenuhi hak-hak tersebut. Saat ini, Arya melanjutkan, manajemen tengah bekerja keras memutar keuangan perusahaan demi memenuhi hak-hak para karyawan.
“Saya beserta beberapa anggota keluarga Bakrie yang mengelola JungleLand sedang berusaha untuk memutar keuangan perusahaan dan memberikan hak kalian menggunakan uang perusahaan JungleLand,” papar dia.
Diakuinya, pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia membuat kinerja perusahaan terdampak cukup serius. Hal itu pula yang membuat keterlambatan pembayaran hak-hak karyawan terjadi. “Dikarenakan Covid-19, banyak perusahaan di negeri ini yang terkena dampak buruknya,” ujarnya.
Kendati begitu, Arya tak mau mengambinghitamkan persoalan tersebut. Apapun yang terjadi, Arya menegaskan, karyawan akan mendapatkan hak-hak mereka yang belum terpenuhi sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia. “Jika memang perusahaan JungleLand tetap belum bisa memberikan hak kalian, saya atas nama besar keluarga Bakrie berjanji akan memberikan hak kalian menggunakan uang pribadi saya. Saya mohon harap bersabar,” tegas dia.
