Home Report Henry Subiakto : Hoax Tidak Bisa Dibiarkan, Penyebar Hoax Harus Ditegur

Henry Subiakto : Hoax Tidak Bisa Dibiarkan, Penyebar Hoax Harus Ditegur

0
SHARE

REPORT INDONESIA. BOJONEGORO.Lies Become the truth if we let them. Kalau Hoax dibiarkan tanpa gugatan dan perlawanan, akan dianggap sebagai kebenaran. Oleh sebab itu Hoax atau berita bohong tidak bisa di biarkan dan harus dilawan,”.

Hal ini disampaikan Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika RI Bidang Hukum yang juga Guru Besar FISIP Universitas Airlangga, Prof. Dr. H. Henry Subiakto pada kegiatan Seminar Merajut Nusantara Sosialisasi Redesain USO yang berlangsung di Dewarna Hotel, Bojonegoro, Minggu (29/09/2019).

Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika RI Bidang Hukum yang juga Guru Besar FISIP Universitas Airlangga, Prof. Dr. H. Henry Subiakto, saat memberikan materi pada pada kegiatan Seminar Merajut Nusantara Sosialisasi Redesain USO yang berlangsung di Dewarna Hotel, Bojonegoro, Minggu (29/09/2019).

Dalam kegiatan yang mengusung tema “Waspada Berita Hoax Di Tahun 2019” ini turut pula dihadiri Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Ibu-ibu rumah tangga, Pelajar dan Mahasiswa.

“Penyebar Hoax harus ditegur, dan dicounter dengan fakta dan kebenaran. Selain itu semua unsur negara harus sinergi melawan Hoax,” kata Henry Subiakto.

Hoax harus dilawan dengan komunikasi dan untuk itu negara harus memiliki tim komunikasi yang kuat yang bekerja atas dasar fakta dengan strategi yang cerdas, cepat dan responsif serta sinergis, tandasnya.

Ditempat yang sama, Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Satya Widya Yudha, mengajak seluruh elemen masyarakat Indonesia agar dapat selalu memerangi Hoax dan juga ujaran kebencian.

Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Satya Widya Yudha saat memberikan sambutannya

“Hoax adalah sebuah pemberitaan palsu dan juga merupakan usaha untuk menipu atau mengakali pembaca/pendengarnya. Padahal sang pencipta berita palsu tersebut tahun bahwa berita tersebut palsu. Untuk itu masyarakat harus dapat selalu waspada dan memerangi Hoax atau berita palsu tersebut,” pungkasnya.

Untuk diketaui pada kesempatan ini panitia juga mengadakan sesi tanya jawab dengan doorprize yakni voucher belanja dengan total sebesar Rp 750.000 yang dipandu oleh moderator. (Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here