REPORT INDONESIA, PAPUA. Pada hari Jumat, tanggal 20 April 2018, dalam rangka melaksanakan tugas, H. Sulaeman L. Hamzah selaku Anggota MPR RI melaksanakan Rapat Dengar Pendapat MPR RI, dengan dihadiri sebanyak sekitar 168 peserta, yang terdiri dari unsur Kepala Kampung, Kepala Camat, Kepala SKPD setempat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Media lokal dan Masyarakat setempat di Balai Desa Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. Penyelenggaraan Rapat Dengar Pendapat terwujud atas kerjasama yang baik antara pengurus DPW NasDem Prov Papua bekerjasama dengan DPD Partai Nasdem Kab. Merauke beserta jajaran pemerintahan Kab. Merauke Provinsi Papua.
Dalam sistem ketatanegaraan kita, MPR terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD yang dipilih melalui pemilihan umum. MPR merupakan lembaga permusyawaratan rakyat yang berkududukan sebagai lembaga negara. Berdasarkan ketentuan Pasal 5 UU No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD. Dalam rangka melaksanakan tugas tersebut, Anggota MPR berkewajiban melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat yang salah satu kegiatannya adalah Rapat Dengar Pendapat dengan masyarakat di daerah pemilihan.
Kegiatan Rapat Dengar Pendapat ini dilakukan oleh setiap Anggota MPR dengan masyarakat, merupakan wadah dialog dengan masyarakat agar Anggota MPR lebih dekat dengan masyarakat serta sebagai wadah untuk menampung saran dan pendapat dari masyarakat mengenai pelaksanaan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sebagaimana terdapat pada Pancasila, Undang-Unndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika.
“Pemanfaatan teknologi informasi yang tepat dan pengelolaan informasi yang baik akan menambah nilai dan menghasilkan pengetahuan yang sangat khas bagi suatu negara, sesuai dengan kondisi dalam dan budaya.” tutur Bapak Sulaeman L Hamzah dalam acara Dengar Pendapat Dengan Masyarakat MPR-RI tentang Pemanfaatan Informasi Komunikasi dan Teknologi dalam rangka Peningkatan Sumber Daya Manusia di Aula Balai Desa Tanah Miring, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua.
Menurut Sulaeman perencanaan dan pelaksanan pengembangan SDM terus bergulir dari waktu ke waktu dengan mengacu dan berpedoman pada strategi dan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah. Namun demikian, semua itu belum mampu menjawab berbagai permasalahan pokok dalam memberikan hasil yang optimal yang dapat dinikmati secara merata oleh seluruh masyarakat di Papua.
Dengan berani, Sulaeman juga menuturkan bahwa “Selama ini kita belum menggunakan IPTEK dengan baik, karena kita baru sebatas menggunakannya saja tetapi dari segi bisnis belum dimanfaatkan.”
Sulaeman menambahkan didalam pidatonya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa yang akan datang membutuhkan kontribusi teknologi yang lebih nyata, karena Indonesia tak selamanya dapat mengandalkan hasil eksploitasi sumber daya alam untuk menyokong perekonomiannya. Sebab dengan kemajuan IPTEK yang terus mengalami perkembangan pesat, maka kemajuan IPTEK harus dapat dimanfaat dari berbagai segi seperti dapat digunakan sebagai ajang bisnis.
