Jakarta, REPORT INDONESIA – Sekretaris Poksi Komisi VII Fraksi Partai Demokrat DPR RI 2019-2024, Zulfikar H, S.H, menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Pinang (29/11/2019).
Digelarnya kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, Undang-
undang Dasar 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, dalam rangka merekatkan
elemen di masyarakat pasca perhelatan Pileg dan Pilpres beberapa waktu lalu.
“Pasca Pileg dan Pilpres serta pelantikan eksekutif dan legislatif lalu, kita harus
memberi pemahaman kepada masyarakat agar tidak terpolarisasi dalam perbedaan pilihan politik”.
Zulfikar H, SH yang terpilih sebagai anggota DPR RI dapil Banten III, mengajak
kepada peserta sosialisasi yang hadir dan juga menghimbau seluruh komponen
bangsa, termasuk stakeholder untuk berprilaku sejuk dan merekatkan kembali
perbedaan di masyarakat karena pilihan politik saat pemilu lalu agar tercipta
suasana kondusif, damai dan sejuk di masyarakat.
Menurutnya, perbedaan didalam suasana pemilu adalah wajar, karena memang
ada beda pilihan. Tetapi, karena pemilu sudah usai dan roda pemerintahan baru sudah berjalan, maka sudah saatnya kerukunan umat dan interaksi antar warga dipererat dalam bingkai kebersamaan dan kekeluargaan.
“Kita harus bangun dan jaga harmonisasi dan kerukunan di masyarakat. Masyarakat wajib memahami nilai-nilai empat pilar bangsa yang menjadi dasar dan tegakan berdirinya Negara Republik Indonesia sampai kapanpun,”ungkapnya.
Menurut Zulfikar H, SH, bila kita ingin melihat bagaimana nilai-nilai Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI bisa dipahami secara utuh oleh masyarakat maka perlu adanya kesadaran dari semua pihak untuk membumikan empat pilar itu. “Saya berkeyakinan sosialisasi ini memiliki
makna strategis karena akan menumbuhkan nilai-nilai kesadaran tentang keindonesiaan dan nasionalisme bangsa.
Memang perlu kesadaran dan pendidikan politik di masyarakat agar empat pilar itu membumi dalam budaya politik kita. Dengan budaya politik yang baik sesungguhnya menghadirkan dialektika dalam kedewasaan politik.
“Masa depan Indonesia bukan tergantung dari elite politiknya saja, tetapi partisipasi semua elemen masyarakat dalam berkontribusi untuk kemajuan. Paling tidak kita sebagai warga bangsa hadir ditengah tengah negara dengan
berbuat sesuatu dan menciptakan kreativitas positif pada lingkup kecil di wilayah” terang politisi partai Demokrat itu.
” Kontribusi masyarakat itu penting sebagai motor penggerak dilingkungan. Kontribusi itu berarti memberi sumbangsih, baik besar maupun kecil, dan pada hakekatnya memberi energi bagi martabat bangsa” ujar Zulfikar sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat.
Acara sosialisasi empat pilar itu menghadirkan pembicara ahli, Tukidi, S.E., S. Kom., MM. dan Marah Bagun yang juga Founder Indonesia Harus Berkibar yang membahas tentang makna empat pilar berbangsa bagi Bela Negara.
Acara sosialisasi ini mendapat sambutan antusias dari tokoh dan masyarakat kecamatan pinang kota tangerang provinsi banten. Dihadiri sekitar 150 orang dari berbagai unsur. Hadir dalam gelaran event itu, diantaranya Camat,
Kapolsek, para Lurah dan tokoh masyarakat, serta unsur pemuda dan masyarakat. (Red)
