Home Bisnis Arya Bakrie : Pemindahan Ibukota Harus Memberikan Dampak Baik Bagi Penduduk Sekitar...

Arya Bakrie : Pemindahan Ibukota Harus Memberikan Dampak Baik Bagi Penduduk Sekitar Bukan Hanya Kelompok Elite Semata.

0
SHARE
Arya Bakrie Salah Satu Pemilik Bakrie Group. Sumber : Dokumen Pribadi Arya Bakrie

Report Indonesia, Jakarta. Perihal rencana pemerintah tentang pemindahan Ibu Kota Baru Republik Indonesia yang dipindahkan dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur.

Dan diperkirakan akan menelan biayanya sebesar US $ 33,5 Miliar (Rp 470 Triliun) untuk pembangunan dan segala macam halnya. Serta dugaan dari laporan Aliansi Aktifis yang menyebutkan bahwa sebagian besar proyek tersebut hanya akan menguntungkan para Taipan di Indonesia.

Dihubungi Report Indonesia, salah satu pemilik Bakrie Group, Arya Bakrie memiliki perpektif positif yang lain. Arya menuturkan bahwa, kita harus berpikir positif terhadap apapun keputusan dari Pemerintah Indonesia, yang saat ini sedang di sorot mengenai pemindahan Ibukota.

“ Menurut pandangan saya, pemindahan Ibukota adalah rencana yang bagus. Akan tetapi kebijakan ini juga wajib memberikan dampak yang baik bagi penduduk sekitar. ” Arya menjelaskan.

Ditanya lebih lanjut, Arya juga merasa cukup terkejut akan keputusan pemerintah kali ini.

“ Well, saya juga cukup sedikit terkejut mengenai ini. Tapi menurut saya, kebijakan Ibukota Baru juga akan memberikan dampak ekonomi dan investasi yang bagus untuk Indonesia, serta memiliki daya pikat yang kuat dari sisi pariwisata. ” Tutur Arya

Dan mengenai proyek US $ 33,5 Miliar yang hanya akan dinikmati oleh segelintir kelompok, pengusaha muda ini memiliki pandangan sendiri.

“ Tapi saya harap pemindahan Ibukota bukan hanya untuk kepentingan ekonomi ataupun kelompok elite semata. Kita harus dan wajib memberikan dampak yang baik bagi penduduk sekitar, karena bagaimana pun juga mereka memiliki hak atas wilayah yang telah mereka rawat sejak lama. Kalau perlu, kita bangun Ibukota baru dengan ciri khas Kalimantan, bukan hanya sekedar membangun gedung-gedung ” Ujar pemuda penyuka travelling, yang melamar tunangannya tahun kemarin di Banda Naira, Maluku.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here